Ada banyak film terbaik bertebaran untuk kamu tonton di Netflix, tak terkecuali film Indonesia.
Semakin banyak pengguna Netflix di Indonesia membuat semakin meningkat pula kerja sama yang dilakukan oleh Netflix dan sineas perfilman lokal untuk menghadirkan tayangan film dan serial Indonesia berlabel Netflix Original.
Untuk itu, jika kamu bingung memilih film Indonesia mana yang bagus untuk ditonton, berikut ini Arena Digital sudah merangkum 10 rekomendasi film Indonesia terbaik di Netflix untuk menemani waktu nyantai kamu di rumah.
So, langsung saja simak daftarnya berikut ini:
Imperfect
Rekomendasi film Indonesia terbaik pertama berjudul Imperfect. Film ini sangat layak untuk kamu tonton, karena menyampaikan pesan yang sangat bagus untuk mencintai diri sendiri dan stop melakukan body shaming.
Film karya Ernest Prakasa ini bercerita tentang seorang wanita dengan usia produktif bernama Rara (Jessica Mila), yang memiliki tubuh gemuk, kulit gelap dan kusam, serta sangat cuek terhadap penampilan dan perawatan diri.
Sangat bertolak belakang dengan keluarganya yang sangat menjaga penampilan, terutama adiknya Lulu (Yasmin Napper), yang seolah memenuhi kriteria wanita cantik gambaran masyarakat Indonesia, yakni dengan postur tinggi, langsing, kulit putih mulus dan feminim.
Meskipun demikian, ia memiliki pacar bernama Dika (Reza Rahadian) yang sangat tulus mencintainya.
Namun masalah dimulai ketika Rara mendapatksn perlakuan diskriminasi di lingkungan kerjanya hanya karena penampilan, meskipun Rara merupakan karyawan senior yang berprestasi di kantornya. Perjalanan karirnya pun harus terhalang lantaran penampilannya tak sesuai dengan brand kosmetik yang baru diluncurkan di perusahaan tempatnya bekerja itu.
Love For Sale

Film Indonesia yang direkomendasikan selanjutnya berjudul Love For Sale. Ketika menonton film ini, kamu akan terbawa ke dalam kehidupan yang nyaris tak berwarna dari seorang jomblo yang terlalu lama kesepian.
Berkisah tentang seorang pengusaha percetakan bernama Richard Wijaya (Gading Marten), pria lajang di usianya yang sudah menginjak 41 tahun. Kehidupannya seakan tak berwarna dengan rutinitas yang nyaris sama setiap harinya.
Suatu ketika, ia diundang oleh sahabatnya yang akan segera menikah. Bingung lantaran malu tak memiliki pasangan, akhirnya Richard menggunakan salah satu aplikasi penyedia jasa teman kencan untuk keperluan acara-acara besar, bernama Love.Inc.
Melalui aplikasi itu, ia bertemu wanita pesanannya bernama Arini (Della Dartyan). Ketika acara tersebut selesai, Richard pun berusaha menyudahi hubungannya dengan Arini, namun ternyata prosedurnya adalah ia baru bisa menyelesaikan kontrak selama 45 hari.
Terbiasa bersama selama waktu tersebut membuat kehidupan Richard berubah menjadi penuh warna. Ia pun jatuh cinta kepada Arini, namun tidak demikian dengan Arini, yang hanya berusaha profesional dalam menjalankan pekerjaannya.
Sebelum Iblis Menjemput

Kamu bakal mengalami spot jantung terus-menerus ketika menyaksikan film berjudul Sebelum Iblis Menjemput ini. Dibintangi bintang tersohor seperti Chelsea Islan, Pevita Pearce dan Samo Rafael, film ini menyajikan teror tak berujung sepanjang jalan ceritanya.
Bermula ketika anak-anak dari keluarga Lesmana, yang merupakan pengusaha kaya raya berkumpul kembali di sebuah rumah tua yang terletak di tempat terpencil peninggalan ayahnya itu, setelah sekial lama terpisah satu sama lain.
Di rumah rumah tersebut, mereka berusaha mengungkap misteri mengenai kematian ayah mereka yang sangat tragis. Alfie (Chelsea Islan), Maya (Pevita Pearce), Ben (Samo Rafael), dan Laksmi (Karina Suwandi) berusaha mencari tahu tentang rahasia tersebut, namun usaha itu justru berujung pada teror yang tak tak berkesudahan bagi mereka, hingga satu-persatu nyawa mereka menjadi taruhannya.
Posesif

Kisah percintaan remaja bernama Lala (Putri Marino) dan Yudhis (Adipati Dolken) bakal bikin hati kamu terasa di tarik-ulur ketika menontonnya.
Tak seperti gambaran cinta remaja yang indah, manis dan berwarna-warni bak permen lolipop, namun hubungan Lala dan Yudhis yang mengatasnamakan kesetiaan justru harus mengorbankan banyak hal.
Bukannya mewujudkan mimpinya menjadi atlet loncat indah yang kesempatannya sudah di depan mata, Lala justru mundur dan memilih untuk bersama Yudhis. Ia bahkan rela berbohong kepada orang tua dan mengabaikan teman-temannya hanya demi Yudhis.
Puncaknya, Lala mulai bimbang dalam pertanyaan-pertanyaan yang berkecamuk dalam pikirannya. Apakah pilihannya benar memperjuangkan cintanya bersama Yudhis yang hanya berpegang pada janji kesetiaan, atau justru ia tengah berada dalam angan yang sebenarnya sia-sia?
Surat Dari Praha
Film berjudul Surat Dari Praha sangat direkomendasikan karena memiliki jalan cerita sangat unik dan menarik yang berkaitan dengan politik, namun disajikan dengan latar kota Praha yang indah.
Film ini juga mengangkat sejarah kelam politik Indonesia di masa lalu yang mengakibatkan tak sedikit orang Indonesia terusir dari negerinya sendiri. Sehingga tak hanya sekedar kisah percintaan dengan latar luar negeri seperti yang sudah umum.
Berawal ketika Larasati (Julie Estelle) harus terbang ke Praha atas wasiat ibunya yang memintanya mengantarkan sebuah kotak dan sepucuk surat untuk seseorang bernama Jaya (Tio Pakusadewo).
Dalam wasiat itu, Ia juga harus mendapatkan tanda tangan Jaya terlebih dahulu, barulah ia bisa mendapatkan warisan dari sang ibu. Syarat yang ternyata cukup sulit dilakukan.
Cerita pun dimulai. Hubungan Larasati dan Jaya yang semula kaku, lama-kelamaan berkembang hingga mengungkap cerita masa lalu yang menyayat hati antara Jaya dan ibunya yang dulu terpisah akibat kondisi politik.
A Copy of My Mind

Joko Anwar memang kerap mempersembahkan film yang dinilai recomended untuk ditonton, tak terkecuali dengan film besutannya berjudul A Copy of My Mind yang tayang di Netflix.
Film yang dibintangi oleh Tara Basro dan Chicco Jerikho ini menggambarkan kota Jakarta secara apa adanya.
Menceritakan tentang Sari (Tara Basro) yang merupakan seorang pegawai salon yang memiliki mimpi sederhana, yakni membangun sebuah home theater. Ia pun bertemu pria bernama Alex (Chicco Jerikho) pada saat mengeluh teks Dvd bajakan yang dibuat oleh Alex salah.
Hubungan mereka pun berlanjut manis dipenuhi romansa cinta dengan chemistry yang sangat kuat.
Konflik pelik pun dihadapi keduanya pada saat Sari mengambil DVD dari klien salon istimewa yang kebetulan tinggal di dalam penjara, namun segala fasilitas layaknya sebuah hotel.
Sari hanya berpikir bahwa DVD tersebut merupakan film kesukaaannya, namun ternyata tayangan DVD itu berupa video yang berisi rapat penting mengenai suap para pejabat yang bertepatan pada masa pemilihan calon presiden. Sari sadar bahwa saat ini dirinya tengah mengalami persoalan besar.
Suzzana: Bernapas Dalam Kubur

Bagi kamu yang sangat merindukan sosok sang ratu horor Indonesia Suzzana, film yang dibintangi Luna Maya ini rasanya mampu mengobati kerinduanmu. Apalagi, penataan makeup Luna Maya dalam film ini membuatnya sangat persis dengan mendiang Suzzana.
Berkisah tentang Suzzanna dan Satria yang menikah selama tujuh tahun namun belum juga dikaruniai buah hati. Di rumah mewahnya, Mereka tinggal bersama tiga orang pembantunya.
Sekian lama menunggu momongan, akhirnya Suzzanna hamil. Namun sayang, moment tersebut bertepatan dengan kepergian Satria yang harus dinas ke luar negeri, untuk urusan pekerjaannya.
Kepergian Satria pun dimanfaatkan oleh empat orang karyawannya: Jonal, Umar, Dudun, dan Gino, yang menyimpan dendam kepada Satria. Mereka lantas berencana merampok rumah Satria ketika dalam keadaan sepi. Namun naas, rencana mereka yang sebelumnya hanya ingin merampok harta benda di rumah itu, justru berubah menjadi sebuah pembunuhan sadis ketika Suzzanna yang seharusnya pergi bersama tiga pembantunya memilih pulang duluan lantaran merasa kondisi tubuhnya tak karuan akibat efek hamil muda.
Arwah Suzzana yang meninggal secara sadis dan tak wajar pun akhirnya gentayangan menuntut balas dendam atas apa yang dilakukan Jonal, Umar, Dudun, dan Gino.
Orang Kaya Baru
Film Orang Kaya Baru sangat banyak menyimpan pesan akan kehidupan. Karakter Bapak yang diperankan oleh aktor kawakan Lukman Sardi memang menggambarkan orang tua yang bijaksana dan selalu memberikan petuah akan pentingnya rasa syukur kepada istri dan anak-anaknya.
Bermula ketika Bapak tiba-tiba kena serangan jantung dan meninggal. Hal mengejutkan pun terungkap, ternyata selama hidup Bapak hanya pura-pura miskin demi mendidik keluarganya agar tidak manja. Ia bahkan sudah menyiapkan warisan berupa tabungan senilai miliaran rupiah untuk keluarganya melalui pengacaranya.
Empat anggota keluarga pun ‘Kaget’ menjadi orang kaya baru. Mereka melakukan berbagai hal yang norak, menghamburkan uang dan pamer barang mahal. Mereka kini menjalani gaya hidup yang konsumtif dan hedonisme.
Satu persatu dari mereka pun sibuk akan dunianya masing-masing. Meja makan yang dulu selalu ramai penuh canda tawa seperti ketika masih ada Bapak, kini selalu tampak kosong. Hingga pada akhirnya, mereka baru menyadari bahwa uang tidak dapat membeli kebahagiaan.
Marlina Si Pembunuh 4 Babak

Film yang satu ini menyuguhkan potret cerita miris di bagian pelosok Indonesia. Himpitan ekonomi yang sangat sulit membuat Marlina tak mampu membiayai pemakaman suaminya. Jasad sang suami terpaksa dibiarkan jadi mumi yang berbungkus kain di bagian sudut rumahnya.
Melalui empat babak, Marlina Si wanita pembunuh yang diperankan Marsha Timothy merupakan janda yang tinggal sendiri di puncak perbukitan sabana di Sumba, Nusa Tenggara Timur. Ia menjadi saksi kebringasan para perompak yang mengambil hewan ternak miliknya bahkan merampas harga dirinya.
Babak demi babak perlahan mengungkap jati diri Marlina sebenarnya. sosok yang diam-diam ternyata menyimpan misteri.
Di balik emosinya yang selama ini terpendam terhadap sekawanan perampok tersebut, Marlina dengan gagahnya memenggal kemudian menenteng kepala sang bos dari perampok itu.
Babak-babak itu pun terus berlanjut hingga Marlina mencari keadilan dan cara penebusan dosa.
Film ini menebarkan ketegangan di setiap babaknya, mengenai apa yang akan dilakukan atau terjadi pada Marlina selanjutnya.
5 cm

Film 5 cm berkisah tentang 5 sejoli yang telah menjalin persahabatan selama 10 tahun lamanya. Karena merasa jenuh, mereka pun sepakat untuk menguji ikatan persahabatan mereka dengan mendaki puncak Semeru secara bersama-sama.
Mereka juga memiliki misi untuk bisa mengibarkan bendera merah-putih di puncak Mahameru, tepat di tanggal 17 Agustus sekaligus menguji sekuat apa persahabatan mereka ketika menghadapi tantangan di luar sana.
Dalam film ini, kamu akan dibawa masuk ke dalam petualangan dan mimpi yang dibungkus oleh aura positif dari persahabatan 5 tokoh di dalamnya. Selain itu, benih-benih cinta juga membumbui jalinan persahabatan yang menambah cerita menjadi lebih manis.
Demikian 10 rekomendasi film Indonesia terbaik di Netflix, yang bisa kamu nikmati untuk menemani waktu santai selama di rumah.
Dari berbagai ulasan di atas, film mana yang menurutmu paling menarik untuk ditonton?