ASUS ZenFone 9 diluncurkan resmi dalam sebuah perhelatan yang disiarkan secara daring. Smartphone flagship ini sudah sangat dinantikan oleh calon peminatnya sejak ia melakoni debut globalnya pada Juli 2022 lalu.
ASUS sedianya sudah meluncurkan ROG Phone 6 series untuk pasar Indonesia di bulan lalu. Namun, tidak semua orang menyukai sebuah smartphone yang berfokus pada kebutuhan gaming. Maka kehadiran ZenFone 9 menjadi sebuah alternatif yang tentunya akan lebih menarik di mata pengguna yang lebih umum.
Spesifikasi ASUS ZenFone 9
Sebagai pembuka bahasan ini, berikut adalah spesifikasi utama ASUS ZenFone 9.
- Layar: Super AMOLED 5,9 inci; 1080 x 2400 pixel FHD+; refresh rate 120Hz
- Chipset: Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 (3.19 GHz)
- Varian memori: 6/128 GB, 8/256 GB, 16/256 GB
- Kamera belakang: 50MP (wide, gimbal OIS) + 12MP (ultrawide)
- Kamera depan: 12MP
- Baterai: 4300 mAh; Fast charging 50W
- Sistem operasi: Android 12
- Lihat spesifikasi lengkap ASUS ZenFone 9
Kelebihan dan Kekurangan ASUS ZenFone 9
Mendambakan ponsel flagship, tapi dalam bodi yang lebih ringkas dan nyaman di tangan? Kamu bisa memilih iPhone SE series. Akan tetapi, kalau kamu tidak mau berpaling dari sistem operasi Android, maka ZenFone 9 adalah pilihan terbaik.
Terlepas dari tubuhnya yang mungil, ZenFone 9 masih berstatus sebagai smartphone premium dengan jeroan yang fantastis. Dibandingkan saudaranya, ROG Phone 6 series, ZenFone 9 juga punya keunggulan dari segi harganya yang lebih terjangkau.
Agar kamu makin mantap menjatuhkan pilihan pada ZenFone 9, yuk simak dulu kelebihan dan kekurangan smartphone ini.
(+) Sensasi Flagship Berbodi Mungil
Mari kita soroti kelebihan pertama ZenFone 9. Smartphone ASUS rilisan baru di Indonesia ini merupakan HP flagship yang hadir dalam bodi yang lebih mungil dibandingkan produk sejenis. Panjangnya hanya 146,5 dengan lebar 68,1 inci saja. Bobotnya juga hanya 169 gram saja. Namun, ketebalannya berada di angka 9,1 mm.
Ponsel yang menggunakan material aluminium untuk bahan sasisnya ini hadir dengan panel belakang berbahan plastik, namun dibuat sedikit empuk dengan permukaan bertekstur untuk meningkatkan grip saat digenggam.
Adapun layarnya berukuran 5,9 inci dengan panel Super AMOLED yang dipadankan refresh rate 120Hz dan sertifikasi HDR10+. Lengkap dengan proteksi dari Gorilla Glass Victus. Semakin memantapkan predikatnya sebagai ponsel flagship berbodi mungil yang nyaman dipakai serta memberi pengalaman visual yang nomor wahid.
(+) Jeroan Bertenaga Dengan Snapdragon 8+ Gen 1
Qualcomm boleh saja sudah memperkenalkan varian chipset flagship generasi terbaru mereka, Snapdragon 8 Gen 2. Namun, Snapdragon 8+ Gen 1, yang juga dirancang oleh TSMC, masih tetap luar biasa dengan selisih performa yang tak jauh berbeda dari sukesornya tersebut. Performa cip ini di ASUS ZenFone 9 pasti akan lebih maksimal apabila dipasangkan dengan varian RAM 16GB.
Dari hasil pengujian yang dilakukan oleh Mattews Tech, ZenFone 9 sanggup menjalankan game-game favorit dengan tuntutan komputasi berat seperti Genshin Impact, COD: Mobile, PUBG Mobile, dan bahkan Fortnite dengan grafis “rata kanan” dan fps tinggi yang memanjakan mata.
Diminta mengeksekusi game berat seperti itu, ponsel lain pasti sudah kepanasan. Tapi ZenFone 9 tidak. Sebab, jeroan HP ini sudah menanamkan sistem pencegah panas canggih yang tersusun atas berbagai lapisan komponen. Hasilnya, panas dapat diredam dan performa ponsel jadi ngebut lebih lama!
(+) Hanya Dua Kamera, Tapi Sangat Berguna
Kelebihan ASUS ZenFone 9 berikutnya ada pada kameranya. Ponsel ini hanya sediakan dua kamera di belakangnya, tapi kedua kamera ini punya spek yang mumpuni. Untuk kamera utamanya, ASUS menyematkan sensor Sony IMX766 beresolusi 50MP yang tentunya berfitur OIS. Kamera kedua bertipe ultra-wide Sony IMX363 12MP dengan field-of-view 113 derajat.
Fitur fotografi seperti Slow Motion untuk merekam gambar dalam gerakan lambat, mode Light Trail untuk menangkap cahaya yang bergerak dalam kondisi gelap, serta mode Pro bagi pengguna yang tak mau ada sekat untuk membatasi kreativitas mereka juga semuanya tersedia dan dioptimasi di smartphone ini.
Jangan lupakan hardware Stabilisasi Hybrid berbasis Gimbal 6-Sumbu yang dihadirkan agar hasil video yang direkam dari ponsel ini terlihat stabil dan tentunya dapat meraup lebih banyak pemirsa saat diunggah ke media sosial.
(+) Paket Penjualannya Lengkap, Termasuk Adaptor Daya
Kamu mungkin terkejut, tapi percaya atau tidak, kita sudah tiba di masa di mana para produsen ponsel flagship menormalisasi ketiadaan adaptor daya dalam paket penjualan. Apple jadi insiator, disusul oleh Samsung yang sudah mengaplikasikannya pada Galaxy S22 series. Brand yang erat dengan predikat “merakyat” seperti Xiaomi saja juga berencana menempuh jalur yang sama dalam waktu dekat ini.
Beruntung, ZenFone 9 masih setia memegang tradisi lama yang sudah sepatutnya dipertahankan. Adaptor daya masih ditemukan dalam boks kemasannya. Lebih kerennya lagi, ASUS juga memberikan aksesoris ekstra berupa earphone kabel dan sebuah casing berbahan polikarbonat, namun terkesan premium. Brand lain mana mau begini?
(+) Ponsel Flagship 2022 yang Punya Jack Audio 3,5 mm
Sama seperti kasus adaptor daya di atas. Saking jarangnya ponsel flagship era sekarang yang menyediakan colokan 3,5 mm, fitur ini harus kami sebut sebagai kelebihan di ZenFone 9. Dengan begini, pengguna dapat menggunakan earphone lama mereka atau yang disertakan dalam kotak penjualan tanpa perlu membeli earphone TWS.
(-) Tanpa Lensa Telefoto
Dua kamera di punggungnya merupakan jenis kamera yang mungkin paling sering digunakan oleh orang-orang. Tapi mengingat statusnya yang merupakan ponsel flagship, ZenFone 9 seharusnya menyertakan lensa telefoto seperti kompetitornya agar tidak terlalu jauh ketinggalan.
Secara umum, lensa telefoto berguna untuk mengabadikan gambar dari jarak jauh tanpa kehilangan detail, eksposur, atau secara keseluruhan, kualitas gambar tersebut. Mobile photographer yang mengusung genre wildlife atau human interest pasti sangat kecewa dengan ketiadan lensa yang bagi mereka sangat penting ini di ZenFone 9.
(-) Charging Kurang Kencang, Belum Mendukung Pengisian Ulang Nirkabel
Jika dibandingkan smartphone flagship di kelas harga yang sama, ZenFone 9 terasa inferior dari segi kecepatan pengisian dayanya. HP premium buatan OPPO, Xiaomi, atau OnePlus sudah menembus angka 60 hingga 100 lebih output watt yang membuat proses pengisian ulang jadi kilat. Sedangkan jagoan ASUS ini hanya tawarkan fitur 33 watt saja.
ZenFone 9 juga termasuk ke dalam satu dari sangat sedikit ponsel flagship sejati yang hadir tanpa dukungan wireless charging. Sebagian besar orang mungkin masih lebih suka mengisi ulang dengan cara tradisional, memakai kabel. Tapi fitur wireless charging memungkinkan kamu untuk mendonorkan daya ponsel kepada perangkat wearable kamu.
Harga ASUS ZenFone 9 di Indonesia
ASUS ZenFone 9 hadir dalam 3 varian memori dengan harga sebagai berikut:
- ASUS ZenFone 9 6GB + 128GB – Rp 7.999.000 (diskon Rp 300 ribu selama promo)
- ASUS ZenFone 9 8GB + 256GB – Rp 9.999.000
- ASUS ZenFone 9 16GB + 256GB – Rp 11.999.000
ZenFone 9 tersedia dalam empat warna menarik, Midnight Black, Moonlight White, Sunset Red, dan Starry Blue.
Selain konfigurasi 8/256GB yang baru tersedia di akhir Desember 2022 nanti, kedua varian memori ZenFone 9 lainnya sudah bisa kamu pesan sekarang juga di toko resmi ASUS, baik offline atau online.
Kesimpulan
Itulah ulasan berbagai fitur serta kelebihan dan kekurangan milik ponsel flagship ‘kecil’ bernama ASUS ZenFone 9.
Bodi yang ringkas dan mungil harus diakui jadi suatu kelebihan yang dapat membedakan ASUS ZenFone 9 dari ponsel flagship lain. Begitu pula fitur lainnya yang, dulu dianggap sangat mendasar, seperti kelengkapan aksesoris dalam kotak penjualan maupun keberadaan lubang audio 3,5 mm. Ponsel ini benar-benar memenuhi slogannya yang berbunyi “Compact Size, BIG POSSIBILITIES.”
